Boleh laa...

  ~ AKU TERIMA YA ALLAH ~

"Semoga Allah meredhai akan mereka yang meredhai-Nya"

Allah berfirman,

" Tetapi tidak ! Demi Tuhanmu, mereka tidak dipandang beriman hingga mereka menjadikanmu ( Muhammad ) hakim dalam apa yang mereka perselisihkan di antara mereka, kemudian mereka tidak merasa sempit dalam hati mereka tentang apa yang engkau putuskan serta mereka menyerah dengan bersungguh - sungguh " 

( Surah An-Nisaa' : Ayat 65 )

Maka,redha itu membawa maksud menerima dengan hati yang terbuka akan segala ketentuan tidak kira baik atau buruk sekalipun. 

Apabila kamu redha pada dgn Allah, pasti Allah redha dengan kamu..

Apakah kamu mampu berikan suatu ketetapan dan ketentuan yang lebih baik dari-Nya sehingga kamu tidak rela untuk redha akan ketentuan-Nya ? 

Nabi Muhammad s.a.w bersabda:

" Dan jika sesuatu kesusahan mengenaimu janganlah engkau berkata : jika aku telah berbuat begini dan begitu, begini dan begitulah jadinya. Melainkan hendakalah kamu katakan : Allah telah mentaqdirkan dan apa yang ia suka , ia perbuat ! " Kerana sesungguhnya perkataan : andaikata... itu memberi peluang pada syaitan " . (Riwayat Muslim)

Tetapi ada juga perkara yang tidak boleh diredhai, yakni yang berkaitan kezaliman, khianat, dan perkara2 mazmumah lain yang perlu diperbetulkan dan jika perlu menentang, berjuanglah sehingga ke titisan darah yang terakhir...

~wallahualam~

Fahamkah Kamu???

Al-Fahmu merupakan prinsip pertama dalam muwasafat tarbiyah yang disusun oleh imam Hassan Al-Banna. Bisa dianggap sebagai satu kosep yang paling penting. 

"Apabila saudaraku Muslim mengetahui agamanya dalam kerangka prinsip-prinsip tersebut, maka ia telah mengetahui makna dari Syi’arnya : Al Qur’an adalah undang-undang kami dan Rasul adalah Teladan kami" (Hassan Al-Banna)

Seseorang yang banyak ilmunya dapat dilihat dari penampilannya, tuturnya dan perbuatannya. islam menggelarnya sebagai bil hikmah
kata-katanya adalah zikir, diamnya adalah fikir..

Namun, aku hairan buat mereka yang lancang kata-katanya tentang tarbiyah, tentang dakwah, bercakap soal itu dan ini, tetapi apabila tiba masa mereka yang ditarbiyah, mereka jadi lemah, merajuk dan lari dari berjuang. seorang dai'e yang faham akan sedia untuk ditarbiyah sebelum mentarbiyah.

Al-Fahmu dalam diri setiap ikhwah adalah suatu keniscayaan, sebab ia dapat membantu keselamatan amal, baiknya penerapan dan memelihara pelakunya dari ketergelinciran. (Al-Banna)

Pada pandangan saya, (tidak layak memberi pandangan sebenarnya) perosak bagi umat islam bukanlah mereka yang jauh dari islam, tetapi mereka yang mengetahui byk perkara ttg islam namun tidak mengerti makna disebalik bait2 tersebut. 

kerana itu, tuntutlah sesuatu itu dengan sebenar2 tuntutan yakni dengan menyempurnakan haknya... apabila kesempurnaan hak itu ada, tentunya orang itu faham tentangnya...

~wallahualam ~

Jalan Pejuang

Hidup ini adalah perjuangan, 

“Wahai orang-orang yang beriman! Maukah kamu Aku tunjukkan suatu perdagangan yang dapat menyelamatkan kamu dari azab yang pedih? Yaitu, kamu beriman kepada Allah dan rasul-Nya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagi kamu jika kamu mengetahui.” (Q.S. Ash-Shaff : 10-11)

Sahabat-sahabat Nabi tatkala mendengar akan ayat ini mereka segera berkata “Kalaulah Allah mau mengajari kami cara berjual beli itu, kami akan banyak membelanjakan harta dan keluarga kami di dalamnya.” (Lubabun Nuqul: 195)

Jadi bagaimana dengan kita termasuk diri saya sendiri? adakah kita punyai fikiran seperti mereka... Allah (writer)

"Jika perjuangan ini mudah, pasti ramai yang menyertainya, jika dihampar karpet merah pasti ramai yang selesa dengannya... Namun, hakikat perjuangan bukan begitu, tapi dibentang dengan kesukaran, kesusahan, dan ketakutan" (writer)

Tafsir At-Tabari menyebut, "Perniagaan ini, yaitu beriman kepada Allah dan rasul-Nya serta berjihad di jalanNya adalah lebih baik bagi kalian dengan tidak melebihkan dan mengurangkannya"

"mereka yang melaksanakan perniagaan ini dengan Allah, maka akan Allah ampuni dosa-dosanya dan Allah akan emasukkan kalian ke dalam surga yang mengalir di bawah pohon-pohonnya sungai-sungai. Dan ganjaran ini adalah sebuah kemenangan yang besar yang didapatkan seorang hamba di hari akhir."

~walau susah sekalipun, Teruskan Berjuang~